Ke -30 guru hebat tersebut terdiri dari:
11 orang guru SD
6 orang guru SMP/MTs
6 orang guru SMK
7 orang guru SMA
Mereka berasal dari
Kabupaten Purworejo 5 orang guru
Kabupaten Sragen 1 orang guru
Kabupaten Grobogan 1 orang guru
Kabupaten Sukoharjo 1 orang guru
Kabupaten Kendal 2 orang guru
Kabupaten Boyolali 1 orang guru
Kabupaten Tegal 1 orang guru
Kabupaten Wonogiri 4 orang guru (dari SMK yang sama yaitu SMK N 2 Wonogiri
Kabupaten Klaten 2 orang guru
Kabupaten/Kota Semarang 3 orang guru
Kabupaten Magelang 3 orang guru (mengundurkan diri 1 karena mendadak sakit dan digantikan dari SMK Kabupaten Semarang)
Kabupaten Banjarnegara 1 orang guru
Kabupaten Pati 1 orang guru
Kota Surakarta 1 orang guru
Kabupaten Kebumen 1 orang guru
Bahagia rasanya saya bisa berada di tengah-tengah para guru hebat pilihan Propinsi Jawa Tengah ini untuk terus menerus meningkatkan kemampuan TIK dalam pembelajaran di sekolah.
Dalam Diklat ini peserta mendapatkan pemaparan materi langsung dari Bp. Hendriawan Widiatmoko Pustekkom sub bag aplikasi dan pengendalian.
Beliau memaparkan secara gamblang perihal fasilitasi Pustekkom di bidang pendidikan. Peserta sangat antusias mendengarkan pemaparan tersebut. Pemaparan diakhiri dengan sessi tanya jawab hinga pukul 23.00 wib. Jadwal pemaparan yang sedianya berakhir pukul 22.00 wib menjadi mundur 1 jam karena para Pak Hendri, demikian sapaan beliau, membuka sessi tanya jawab seluas-luasnya dari peserta untuk mendapatkan masukan dari tiap-tiap daerah di Jawa Tengah yang memiliki masalah dengan TIK. Setiap pertanya dijawab dengan sejelas-jelasnya sehinga para peserta mendapat gambaran yang jelas mengenai Pustekkom ini.
Dalam Diklat PembaTIK ada 4 tahapan yaitu
Pembatik Level 1 menekankan pada Literasi
Pembatik Level 2 menekankan pada Implementasi
Pembatik Level 3 menekankan pada Kreasi
Pembatik Level 4 menekankan pada Berbagi
Dari tahap awal PembaTIK level 1 yang jumlah peserta mencapai 802 peserta terseleksi oleh proses penilaian hingga masuk level 3 hanya tingal 30 orang guru. Jawa Tengah menduduki jumlah peserta tertinggi yang lulus level 2 yaitu 127 orang dengan persaingan nilai yang cukup ketat. Dari 127 peserta yang lolos level 2 ini hanya diambil 30 peringkat tertinggi.
Tingginya animo guru di Jawa Tengah untuk belajar TIK ini menjadikan perhatian tersendiri bagi Pustekkom.
Peserta level 3 ini harus berlomba dalam kemampuan berkreasi tentang pembelajaran yang mengintegrasikan TIK. Dari level 3 ini akan diambil 3 peserta terbaik, namun hanya peringkat 1 yang akan dinobatkan sebagai Duta Rumah Belajar Jawa Tengah Tahun 2018.
Selamat belajar sekaligus bersaing........
Luar biasa bu Tug, di sela-sela diklat mampu membuat literasi di blognya. ...
BalasHapusTerimakasih Pak Rusyanto..... Semoga bapak ibu guru Jawa Tengah semakin bwrsemberseuntuk meningkatkan kemampuan TIK nya....
HapusBu Tug luaaarrrrrr biaasaaa 👍👍👍👍👍👍
BalasHapusTulari aku Bu Tug!
BalasHapusSiap Belajar bersama Pak Joko....
Hapus